Jakarta,26/3/2024: Betapa pentingnya ilmu pengetahuan tentang hisab rukyatul hilal, karena pentingnya perlu dipelajari untuk dipraktekan bagaimana cara yang benar melihat hilal sebagai tanda bahwa umat Islam mulai kapan melakukan puasa ramadhan, kapan 1 syawal, dan bagaimana penyusunan almanak.

Agar bisa mengetahui hal-hal tersebut diatas, Pondok Pesantren LDII Baitul Muttaqin Cengkareng, adakan kegiatan pelatihan hisab rukyatul hilal dengan menghadirkan narasumber dari Lembaga Falaqiyah PWNU DKI Jakarta.

Kegiatan yang diselenggarakan pada Selasa, 26/3/2024 dari sejak siang hingga buka puasa bersama, dihadiri oleh H.Marasakkil Daulay, Kasie Pontren Kemenag Jakarta Barat.

Pelatihan hisab rukyatul hilal dengan nara sumber KH.Mukhtar Lutfi, Wakil Ketua Lembaga Falaqiah PW NU DKI Jakarta yang dilanjutkan dengan bukber puasa di hari ke 15 Ramadhan yang diperuntukkan bagi guru-guru Pontren Baitul Muttaqin Cengkareng di ruang GSG Pondok, dihadiri pula oleh Ketua Umum Forum Pengasuh Pondok Pesantren (FPPP) se Jakarta Barat. KH.Dedi Abdul Hadi.

Kasie Pontren Kemenag Jakarta Barat, H.Marasakkil Daulay dalam sambutannya mengajak agar perbedaan awal ramadhan ataupun perbedaan-perbedaan lainnya jangan menjadi perpecahan, tetapi perbedaan bisa untuk memperkuat persaudaraan dan kebersamaan.

“Jangan jadikan perbedaan sebagai alasan untuk perpecahan, sebaliknya jadikanlah perbedaan untuk memperkuat persaudaraan dan persatuan. Masing-masing memiliki keyakinan dan landasan, jadi mari kita bersaudara untuk bertoleransi menghormati keyakinan sesama,” ujar H.M.Daulay.

Selain hal tersebut diatas, Kasie Pontren Kemenag Jakbar juga menyampaikan program-program Pemda yang bekerjasama dengan Kemenag dalam pembinaan keagamaan.

Senada dengan Kasie Pontren Kemenag, KH.Adi Abdul Hadi, Pengasuh Pontren At Taufik Kedoya, yang juga ketua umum Forum Pengasuh Ponpes (FPPP) se Jakarta Barat pada sambutannya juga setuju dengan apa yang disampaikan oleh Kasie Kemenag.

Semsntara itu KH.Muhtar Lutfi, wakil ketua Lembaga Falaqiyah PW NU DKI Jakarta selaku nara sumber pada pelatihan Hisab Rukyatul Hilal tersebut dalam materi yang disampaikannya menekankan pada dasar-dasar dalam metode rukyatul hilal, perbedaan pendapat dan alternatif pemecahannya.

H.Arifin Rusdi, ketua Ponpes Baitul Muttaqin Cengkareng sebagai tuan rumah dan penyelenggara pelatihan tersebut mengaku bahagia dan senang karena kehadiran Kasie, narasumber dan ketum FPPP Jakarta Barat sesuai dengan harapannya.

“Meski baru setetes ilmu yang dicurahkan oleh nara sumber, namun telah memberikan pengetahuan yang luar biasa, peserta merasa mendapatkan pengetahuan yang sangat berharga. Dan insa Alloh ini akan kita lanjutkan diwaktu-waktu yang akan datang,” jelasnya.(fin).